Tips Seting CVT Sepeda Motor Matik / skutik

Mechanic Onlines - Modifikasi pada sepeda motor matic tidak akan lepas dari modifikasi pada sektor perangkat transmisi CVT (Continuously Variable Transmission). ketika kita mengupgrade dengan mengorek mesin atau bore up yang otomatis membuat tenaga melonjak, maka CVT pun harus ikut di upgrade untuk meladeni lonjakan tenaga mesin agar tidak selip.

Lantas apa yang harus dilakukan terhadap komponen CVT agar transfer tenaga dari mesin semakin maksimal, berikut ini tipsnya.

Cara Seting CVT Motor Matik / skutik

Tips Seting CVT Sepeda Motor Matik / skutik
1. Ganti sliding sheave

Ganti komponen ini menggunakan tipe racing agar lebih maksimal. Tipe standar dilengkapi tiga lubang pin guide dan tipe racing enam lubang pin guide yang bisa dipilih. Semakin banyak lubang pin guide maka makin banyak pilihan kecepatan berkendara. karakter akselerasi yang ditawarkan ada 2 pilihan. Lubang berbentuk lurus, memberikan akselerasi spontan dari bawah-atas. Kalau model yang seperti lambang petir, itu seperti lubang standar. Ada coakan. Powerband lebih lebar karena sempat lama di rpm tengah. Misalnya buat di trek lurus 201 meter. Pilih model standar agar napas tak cepat habis. Tapi, kalau di balap matic race, agar motor cepat teriak, bisa pilih yang model lurus.

2. Gunakan per yang lebih keras

Saat ini banyak sekali macam dan tampilan per after market dengan berbagai tingkat kekerasan yang tersedia di pasar. Begitu pula dengan mereka yang tersedia, seperti Kitaco, CLD, Kawahara, TDR dan lain-lain. Tingkat kekerasan per biasanya menggunakan ukuran sesuai dengan putaran mesin (rpm) mulai dari 1.000, 1.500, 2.000, hingga 2.500 rpm.

3. Gunakan kanvas kopling ganda racing

Tenaga yang besar membutuhkan kanvas yang mampu mencegah slip. Saat ini banyak kanvas racing dijual di pasaran. Kanvas ini berfungsi untuk peredam sekaligus menyalurkan tenaga dari mesin ke roda. 

Lubang di pelat kopling pada komponen yang biasa disebut clucth carieer assy yang berfungsi untuk meredam atau melepas tenaga. Saat lubang dibiarkan kosong, maka per kopling jadi lebih enteng membuka. Namun, bila lubang telah ditutup baut, maka lebih cocok bagi mereka yang ingin mendapat putaran mesin menengah hingga tinggi.

Semoga bermanfaat dan terimakasih atas kunjungan anda.